Intip 5 Rahasia Strategi Iklan untuk Luxury Brand di sini!

Elia Geraldine,
Sr. Digital Media Planner

March 18, 2024

Zaman sekarang, nggak bisa dipungkiri bahwa promosi lewat iklan online jadi andalan untuk brand mewah. Dengan strategi iklan online, brand mewah makin terkenal & tetap diminati walaupun produknya dijual dengan harga bombastis. Sebelum bahas rahasia strategi iklan para brand mewah,  kira-kira apa aja sih faktor yang bikin orang beli barang mewah?

3 Alasan Mengapa Orang Beli Barang Mewah

1. Status dan Gengsi

Kalau kita beli barang mewah, nggak cuma soal “dapat barangnya”, tapi juga soal nunjukin status dan gengsi. Forbes punya laporan yang nunjukin kalau punya barang mewah bisa jadi cara untuk nunjukin status dan kesuksesan kita ke dunia luar. 

Nah, ada juga artikel dari Harvard Business Review yang cerita soal psikologi di balik keinginan kita untuk nunjukin status, yang ternyata jadi faktor penting dalam keputusan kita untuk beli barang.

2. Kualitas dan Keunikan Produk

Salah satu alasan kenapa orang pilih barang mewah adalah karena reputasi mereka yang selalu menjaga kualitas dan keunikan produk. Research dari Deloitte ngebahas kalau brand mewah emang terkenal karena tingginya standar kualitas produk mereka dan keunikan yang jarang dimiliki oleh brand lain.

3. Pengalaman Belanja yang Menarik

Nggak cuma produknya aja, pengalaman belanja juga jadi faktor penting dalam daya tarik barang mewah. Studi tentang perilaku konsumen nunjukin kalau pengalaman belanja yang luar biasa dapat mempengaruhi keputusan kita untuk membeli produknya. Makanya, brand mewah biasanya sangat totalitas untuk menghadirkan strategi belanja yang eksklusif dan layanan pelanggan spesial.

Kehadiran brand mewah ini tentu aja memberikan kenyamanan bagi setiap konsumennya yang udah terbiasa menggunakan barang-barang mewah nan mahal. Hal ini menjadi kesempatan bagi para pengusaha brand mewah untuk mempromosikan produknya dalam skala yang lebih luas. 

Studi dari McKinsey mengatakan bahwa 8% dari semua penjualan brand mewah dilakukan secara online yaitu sekitar €20 miliar, ditambah sekitar 80% pembelian barang mewah yang dilakukan di dalam toko dipengaruhi oleh promosi digital.

Ngomongin soal strategi marketing, cara mengiklankan barang mewah itu nggak sama dengan mengiklankan barang-barang mainstream pada umumnya. Bisa dibilang untuk menjual barang mewah itu ada strategi khusus. 

Lalu, bagaimana cara marketer mempertahankan branding dan menjalankan strategi iklan? Yuk, intip 5 strategi iklan di bawah ini! Siapa tau bisa jadi inspirasi kalian yang bekerja sebagai marketer di luxury brand!

5 Rahasia Strategi Iklan untuk Luxury Brand

 

https://en.louisvuitton.com/ 

  1. Menjalankan Search Engine Marketing

Search Engine Marketing (SEM) adalah salah satu cara paling efektif untuk mempromosikan  produk di pasar yang semakin kompetitif seperti sekarang ini. Secara umum SEM adalah strategi marketing yang menggunakan iklan berbayar untuk meningkatkan visibilitas brand di hasil halaman mesin pencari Google. 

SEM memungkinkan kita untuk targeted marketing berdasarkan device, location, language, dan lainnya. Maka dari itu, iklan kita dapat menjangkau audiens yang berpotensi menjadi konsumen. Selain itu, SEM juga memungkinkan situs web kita muncul di hasil pencarian teratas dan bisa]menjangkau audiens spesifik lebih banyak 

  1. Menjalankan iklan di Facebook dan Instagram

Seiring dengan berkembangnya purchase behaviour, media sosial muncul sebagai platform belanja utama bagi brand mewah. Jumlah konsumen brand mewah yang menggunakan media sosial untuk untuk berbelanja 3,3x lebih banyak dibandingkan konsumen non brand mewah. 

Sekitar 71% konsumen brand mewah membeli produk berdasarkan konten yang mereka lihat di Facebook dan 62% berdasarkan konten Instagram. 

  1. Kolaborasi dengan Influencer

Kolaborasi dengan influencer juga jadi strategi yang ampuh dalam beriklan online untuk brand mewah. Dengan memilih influencer yang tepat dan sesuai dengan target audiens serta buyer persona, kita bisa menjangkau dan memperluas audiens dan memperkuat kepercayaan konsumen terhadap brand

Salah satu bentuk kontennya bisa berupa store visit yang dilakukan oleh influencer yang menunjukan pengalaman belanja secara langsung dan dapat dinikmati oleh audiens di media sosial.

  1. Menggunakan Brand Ambassador

Brand Ambassador (BA) memiliki peran yang sedikit berbeda dari influencer. Keduanya sama-sama mendukung brand dan memiliki pengaruh terhadap opini atau persepsi yang muncul dari kerja sama mereka. Tapi, influencer nggak memiliki kewenangan untuk mewakili brand dalam berkomunikasi dengan pihak-pihak tertentu, seperti media dan konsumen. 

Selain itu, cara kerja mereka juga berbeda. Biasanya, influencer memiliki scope of work untuk memposting sejumlah foto atau video promosi brand. Sementara itu, BA lebih luas karena merekaadalah representasi dari brand dan bekerja sama untuk jangka waktu yang lebih panjang.

  1. Menyingkirkan Negative Keywords

Kata kunci negatif adalah kata kunci yang nggak diinginkan untuk dikaitkan dengan produk mereka. Untuk luxury brand, umumnya mereka menghindari kata kunci seperti: Murah, Diskon, Gratis. Ketiga kata kunci tersebut nggak sesuai dengan image yang ingin dibangun oleh luxury brand dan mungkin nggak cocok dengan preferensi pembeli barang mewah.

   

Gak Hanya Produknya yang Spesial, Luxury Brand Harus Punya Strategi Iklan yang Spesial

Untuk menangin persaingan yang cukup ketat di dunia fashion, setiap produk harus memiliki ciri khas tersendiri yang membedakan dari produk sejenisnya. Apalagi luxury brand mempunyai konsumen yangberasal dari golongan menengah ke atas dan dengan positioning sebagai penggemar barang mahal. Untuk bisa memasuki jendela konsumen melalui positioning tersebut, diperlukan suatu strategi marketing yang tepat sehingga brand tersebut nggak hanya dikenal melainkan penjualannya pun meningkat.

Sekarang ini, luxury brand nggak cuma hanya diiklankan melalui TV atau billboard aja, it’s time to invest in digital marketing di platform yang digunakan oleh konsumen brand tersebut. Dari strategi-strategi di atas, penentuan platform yang mau dipakai memang sangat penting kalau promosiin brand mewah, karena harus tepat sasaranke audiens yang bisa beli barang tersebut. Nggak peduli seheboh apa platform-nya, bisa jadi justru audiens kalian nggak datang dari platform tersebut. 

Itu dia 3 pembahasan mengenai alasan kenapa orang membeli barang-barang mewah dan 5 rahasia strategi iklan yang bisa dilakukan digital marketer untuk mengiklankan luxury brand

Butuh digital marketing untuk bisnismu? Konsultasikan ke Mediatics aja!

Kalau masih bingung mau beriklan dari mana, tenang aja, Mediatics Digital Indonesia siap bantu kalian! Mulai dari pasang iklan, pakai influencer, hingga atur sosial media, semuanya bisa kalian pilih sesuka hati! Yuk, langsung hubungi kami!

WhatsApp Only: 878-1102-0287

E-mail: [email protected]